LPPM UIN Sunan Kalijaga Dorong Dosen Aktif Meneliti Lewat Sosialisasi MoRA The Air Fund 2025
Yogyakarta, 3 Oktober 2025 — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Program MoRA The Air Fund 2025 pada Jumat (3/10) pukul 13.00 WIB di Gedung K.H. Saifuddin Zuhri. Acara ini dihadiri oleh para dosen dan civitas akademika UIN Sunan Kalijaga, serta menghadirkan narasumber dari Kementerian Agama Republik Indonesia.
Program MoRA The Air Fund merupakan inisiatif riset kolaboratif antara Kementerian Agama (Kemenag) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan RI melalui Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (PUSPENMA). Program ini bertujuan meningkatkan kualitas riset di perguruan tinggi keagamaan, mendukung inovasi ilmiah, serta memperkuat kontribusi akademik terhadap kebijakan publik berbasis data.
Dalam paparannya, Ruchman Basori, Kepala PUSPENMA Setjen Kemenag RI, menjelaskan bahwa MoRA The Air Fund menjadi bagian dari strategi besar penguatan sumber daya manusia menuju Indonesia Emas 2045. Fokus riset diarahkan pada isu-isu strategis seperti pendidikan dan keagamaan, ekonomi hijau, sains dan teknologi, serta sosial humaniora dengan orientasi pada keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat.
Melalui kegiatan sosialisasi ini, LPPM UIN Sunan Kalijaga mendorong para dosen dan peneliti untuk berpartisipasi aktif dalam program riset nasional tersebut, memperluas jejaring kolaborasi dengan perguruan tinggi dalam dan luar negeri, serta memperkuat posisi UIN Sunan Kalijaga sebagai pusat riset keislaman dan inovasi sosial yang relevan dengan kebutuhan zaman.