LP2M -Berbeda dengan kelompok KKN reguler , kelompok 101 dan 102 KKN tematik 108 UIN Sunan Kalijaga fokus untuk membangun Wisata Kebun Buah di Dusun Bendosari Sumbersari Moyudan Sleman. Pengembangan wisata menjadi program khusus KKN tematik yang membedakannya dengan KKN reguler,mandiri, dan konversi. Sebagaimana instruksi dari LP2M, kelompok 101 dan 102 mempunyai tugas utama membangun kebun buah Bendosari menjadi agrowisata.

Pertama-tama, kelompok KKN melakukan pembersihan rumput.Semua anggota kelompok KKN mempersiapkan lahan yang nantinya akan ditanami bibit buah jambu dan alpukat. Awal perataan lahan dilakukan pada, Sabtu 30 Juli 2022.

Wahyu Abdi, mahasiswa Aqidah dan Filsafat Islam menjelaskan bahwa perataan tanah untuk penanaman bibit buah Jambu dan Alpukat ini baru pertama dilaksanakan setelah pembersihan rumput selesai.

“Selain kegiatan ini, kita juga memanen rumput odot untuk dikirim ke Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta,” kata Wahyu.

Kebun Buah Bendosari merupakan satu-satunya kebun di Yogyakarta yang bekerja sama dengan Kebun Binatang Gembira Loka.

“Salah satu pengabdian kita dengan masyarakat adalah berbaur dan membantu apa yang dilakukan oleh masyarakat setempat dan juga salah satu bentuk dari program kerja yang dilaksanakan oleh kelompok KKN kami,” kata Khoirul Anam yang sangat antusias meratakan tanah dengan cangkulnya.

Sebanyak 85 bibit buah jambu siap untuk ditanam.Bibit buah jambu tersebut disiapkan oleh pengelola kebun di Green House kebun buah Bendosari.

Ketua kelompok 102 KKN 108 UIN Sunan Kalijaga Tahun 2022 Taufiqullah menjelaskan bahwa kegiatan terjun ke kebun merupakan kegiatan kondisional setiap pagi hari. Mulai dari pembersihan dan pemerataan lahan dikerjakan bersama-sama sembari menunggu bahan baku pembuatan spot foto dan gapura selesai.

Ia juga menjelaskan kegiatan tersebut tidak hanya fokus untuk membangun agrowisata ultimodern, melainkan juga untuk mengoptimalkan agrowisata kebun buah Bendosari yang sehat dan ramah lingkungan yang selaras dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs).

“Tujuan utamanya adalah menjaga, peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan untukpembangunan yang menjaga keberlanjutan kehidupan sosial masyarakat, dan pembangunan yang menjaga kualitas lingkungan hidup,” pungkasnya.