Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata ( KKN ) UIN Sunan Kalijaga kelompok 140 mengadakan program PMT dan cek kesehatan bersama kader posyandu di Padukuhan Jetis, Kalurahan Jetis, Kapanewon Saptosari, Kabupaten Gunungkidul. Cek kesehatan dilakukan sebagi langkah proaktif untuk menjaga kesehatan tubuh secara optimal. Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, masyarakat dapat mendeteksi dini berbagai penyakit, memantau kondisi kesehatan, dan mencegah komplikasi yang lebih serius. Pemeriksaan tersebut berupa Pengecekan Gula darah dan Asam Urat secara gratis.

Cek kesehatan diawali dengan proses screening data lansia, pengukuran berat badan, dan pengecekan tensi sembari menunggu petugas puskesmas. Setiap lansia akan mendapat kertas yang berisikan informasi berupa Nama, NIK, Riwayat penyakit, Bb, Tekanan Darah, Asam urat, dan Gula Darah yang telah diisikan panitia. Setelah petugas puskesmas datang lansia akan dipanggil satu per satu untuk pengecekan asam urat dan gula darah, serta mendapatkan penjelasan hasil dari petugas.

Pemberian makanan tambahan (suplemen) juga dilakukan untuk memberikan nutrisi tambahan di luar asupan makanan sehari-hari. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang mungkin tidak tercukupi melalui makanan biasa. Kami memberikan 3 jenis makanan berupa telur puyuh, pisang, dan puding coklat homemade. Pemberian PMT dilakukan setelah lansia melakukan pemeriksaan secara keseluruhan seperti Pengukuran berat badan, cek tensi, Asam Urat, dan Gula darah.

Dalam program ini, mahasiswa KKN bekerjasama dengan UPT Puskesmas Saptosari dan juga ibu-ibu PKK di Padukuhan Jetis. Kegiatan diawali dengan melakukan sosialisasi terkait dengan program cek kesehatan dan PMT dengan ibu-ibu PKK. Melihat tanggapan dan antusias ibu-ibu PKK dengan semangat, membuat mahasiswa KKN juga semangat dalam melaksanakan program ini. Tujuan dari program ini adalah memberikan cek kesehatan secara gratis kepada lansia dan memberikan makanan tambahan (Suplemen) untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.