Mahasiswa KKN-108 Tematik Difabel Kolaborasi UIN SUKA-IAIN PKY Senam Bersama Wakil Bupati Sleman dan Warga Desa Sangurejo

LP2M -Tingkatkan imunitas di era transisi endemi, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Difabel kelompok 108, Kolaborasi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN SUKA) Yogyakarta dan Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya (IAIN PKY) bergabung mengikuti kegiatan senam bersama Wakil Bupati Sleman dan warga Desa Sangurejo, pada Sabtu (23/07). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kekebalan imun dan menjaga daya tahan tubuh.

Imunitas tubuh mempunyai peran yang penting supaya tubuh tetap sehat sehinga warga desa Sangurejo mampu melaksanakan berbagai aktivitas dengan lancar. Masyarakat dianjurkan melakukan kegiatan olahraga supaya terhindar dari penyakit. Dalam menjaga tubuh tetap bugar dan prima, banyak cara yang bisa dilakukan, seperti asupan makanan yang bergizi sampai olahraga teratur setiap hari. Senam merupakan salah satu alternatif dalam menjaga kebugaran tubuh di masa transisi endemi. Senam tergolong cabang olahraga yang melibatkan peforma gerakan yang melibatkan kekuatan, kecepatan, dan keserasian gerakan fisik yang teratur.

Senam bersama dilaksanakan di area Embung Kaliaji Desa Wisata Sangurejo diikuti oleh pejabat pemerintah kabupaten sleman, ibu-ibu dari beberapa desa di kelurahan wonokerto, dan kelompok KKN. Senam bersama diikuti ± 100 ibu-ibu dari berbagai desa. Mengusung tema “Senam Indonesia Cinta Tanah Air” kegiatan ini dalam rangka menyehatkan dan menumbuhkan semangat warga untuk bangkit dari masa transisi pandemi menuju endemi. Selain itu, kegiatan ini bertujuan khusus untuk mempererat tali silaturahmi pejabat pemerintah kabupaten sleman dengan masyarakat desa yang ada di kelurahan wonokerto.

Kegiatan senam ini didukung penuh oleh Wakil Bupati Sleman, anggota DPRD Sleman, Ormas dan tokoh masyakat lainnya dengan dibuktikan banyaknya masyarakat hadir ikut serta dalam kegiatan senam. Senam tersebut cukup mudah diikuti karena gerakannya sederhana, dilakukan berulang-ulang, diiringi instrumen musik yang dikenal banyak orang sehingga warga antusias dalam mengikutinya. Sejalan dengan hal tersebut, mendapat apresiasi yang baik dari Bapak Wakil Bupati Sleman yaitu Bapak Danang Maharsa S.E., menyampaikan “Kegiatan yang diadakan ini sangat positif karena dapat memotivasi masyarakat tentang pentingya menjaga kesehatan di masa transisi endemi saat ini. Selain itu, menghimbau pada masyarakat untuk segera vaksin booster agar daya tahan tubuh terjaga dari wabah covid-19,” tuturnya.

Menurut Nur Rahmad selaku Kepala Pengelola Desa Wisata Sangurejo mengungkapkan bahwa kegiatan senam sehat ini biasanya berjalan dalam setiap hari Minggu oleh ibu-ibu PKK. Namun, semenjak pandemi kegiatan senam ini sempat vakum 2 tahun sehingga pendapatan menurun dari sektor pariwisata Embung Kaliaji. Warga sekitar menyayangkan karena kegiatan senam rutin yang sempat terlaksana sebelum pandemi dan tidak lagi berlanjut kegiatan tersebut karena pandemi covid-19 yang kasusnya selalu meningkat. Oleh karena itu, hadirnya kembali kegiatan senam sehat ini diharapkan tetap terus dilaksanakan, mengingat kegiatan seperti ini sangat positif untuk kesehatan masyarakat dan peningkatan perekonomian desa dari sektor pariwisata terutama di masa transisi endemik sekarang ini. “Alhamdulillah hari ini masyarakat Desa Sangurejo bisa senam bersama lagi karena sempat vakum akibat pandemi Covid-19, semoga kegiatan ini dapat berlanjut dengan bimbingan mahasiswa KKNdalam meningkatkan produktivitas warga desa kedepannya,” ujarnya.

Senam ini akan selalu rutin dilaksanakan mengingat saat-saat seperti ini wabah masih ada di sekitar kita, kesehatan kita sekeluarga juga terancam dengan adanya wabah, sehingga senam merupakan salah satu solusi untuk kita selalu mengingat akan kesehatan. Selain senam bersama, diadakannya pembagian doorprize dan juga quiz bagi warga yang dapat menjawab pertanyaan secara cepat dan tepat akan mendapatkan hadiah. Kemudian dilanjutkan dengan foto bersama Bapak Wakil Bupati Sleman, ibu-ibu peserta senam dan mahasiswa kelompok KKN. Diakhir kegiatan senam bersama, kelompok KKN membersihkan area Embung Kaliaji sebagai wujud menjaga kebersihan bagian dari menjaga kesehatan. Sebagaimana yang disampaikan oleh salah satu rekan KKN mengungkapkan “Kita semua harus senantiasa menjaga kebersihan, kesehatan dan kebugaran jasmani tubuh kita, khususnya masyarakat di desa Sangurejo,” pungkasnya. Harapan mahasiswa KKN-108 Tematik Difabel Kolaborasi UIN SUKA-IAIN PKY warga semakin solid dan kegiatan senam rutin terus berlanjut sehingga terciptanya masyarakat Desa Sangurejo yang sehat terutama di kalangan ibu-ibu.